Jumat, 01 April 2016


Tarsius Bancanus atau Horsfield’s Tarsier dan lebih dikenal masyarakat Bangka Belitung dengan nama MENTILIN merupakan salah satu spesies binatang yang ditetapkan sebagai Fauna identitas Provinsi Bangka Belitung.

Mentilin dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, terutama di Kepulauan Bangka Belitung, Pulau Kalimantan, Pulau Sumatera, Negara tetangga seperti Malaysia tepatnya di Sabah dan Sarawak dan di Negara  (Brunei Darussalam).


Binatang ini mempunyai ciri-ciri dan perilaku sperti kebanyakan tarsius yang lainnya, panjang tubuhnya mencapai 12-15 cm dengan berat tubuh sekitar 128 gram untuk Mentilin jantan dan 117 gram untuk Mentilin betina, Mentilin aktif dimalam hari dan Mangsa mereka adalah serangga seperti kecoa, jangkrik, reptil kecil, burung, dan kelelawar.


Dipulau Bangka Mentilin dapat ditemukan di kawasan Bukit Maras atau di hutan-hutan Bangka Belitung yang masih alami, dan tak jarang binatang ini menjadi peliharaan warga yang tidak sadar bahwa binatang ini adalah binatang langka.

Persebaran lebih spesifik dilihat berdasarkan jenisnya.
Tarsius bancanus saltator terdapat di Belitung, Indonesia. Tarsius bancanus natunensis terdapat di pulau Natuna dan pulau Subi Island, Indonesia. Tarsius bancanus borneanus terdapat di Brunei, Indonesia (Kalimantan dan pulau Karimata) dan Malaysia (Sabah dan Sarawak) and on the island of Karimata (Indonesia). Tarsius bancanus bancanus terdapat di sebagian Sumatra dan pulau Bangka, Indonesia.

Secara umum, mentilin atau Horsfield’s Tarsier dikategorikan dalam status konservasi vulnerable oleh IUCN Redlist. Namun jika berdasarkan masing-masing subspesies,Tarsius bancanus natunensis  dikategorikan Critically Endangered, Tarsius bancanus bancanus  dan Tarsius bancanus saltator dikategorikan sebagai Endangered. SedangkanTarsius bancanus borneanus dikategorikan Vulnerable.

Oleh CITES, tarsius ini dimasukkan dalam daftar Apendiks II. Sedangkan oleh pememrintah Indonesia, mentilin dan semua jenis tarsius dilindungi berdasarkan PP. No. 7 Tahun 1999, meskipun kalah tenar dibandingkan Tarsius tersier yang ada di Sulawesi, namun mentilin pun menjadi salah satu kekayaan bumi Indonesia. Terlebih primata ini ditetapkan menjadi maskot Bangka Belitung.

Jadi mari sekarang kita lestarikan dan pelihara salah satu Fauna asli Indonesia yang sudah menjadi Maskot Provinsi Bangka Belitung ini kita lestarikan dan pelihara sebaik baiknya, dan mari kita jaga hutan tempat tinggal mereka dari tangan tangan yang tidak bertanggung jawab “Save Mentilin”.

0 komentar:

Artikel Terbaru

Postingan Populer